Pringsewu – Lensatipikor.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon (PMP) Kabupaten Pringsewu gelar monitoring dan evaluasi (monev) dan mendukung lembaga-lembaga yang ada di Pekon/desa, seperti lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM), pembinaan kesejahteraan keluarga (PKK), Karang Taruna, Posyandu, badan usaha milik desa (Bumdes) dan sebagainya.
Gelaran acara dilaksanakan pada Rabu, 9/10/2024, dibalai Pekon Bumiratu Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu.
Nampak hadir Kepala bidang (kabid) pemberdayaan Dinas PMP Kabupaten Pringsewu Kasmini, Kasi PMP Kecamatan Pagelaran Witriyono dan staf Hapipi, Kepala Pekon Bumiratu Diantoro beserta Aparaturnya serta para anggota lembaga-lembaga Pekon Bumiratu.
Kabid Pemberdayaan Kasmini menghimbau kepada Lembaga Pekon dan masyarakat, jangan mudah membuka usaha baru tanpa melihat kondisi dan potensi masyarakat, lebih baik kembangkan potensi yang sudah ada agar bisa meningkat serta dapat memajukan Pekon.
Kasmini juga menegaskan Prioritas utama untuk bisa berjalan adalah Bumdes yang bisa meningkatkan Penghasilan Asli Desa (PAD) untuk mencapai Pekon mandiri, maju dan makmur.
“Terkait usaha yang bakal mengalami kendala bisa dialihkan ke usaha lain yang berjalan dan lebih produktif, karena diperlukan sosialisasi terlebih dahulu dan musyawarahkan dalam mengelola aset desa, jangan sampai dananya mengendap serta buat kepengurusan Bumdes yang cerdas untuk kemajuan desa, 6 bulan usaha tidak berkembang buat laporan tertulis karena kemitraan dibangun dari awal
” paparnya.
Lebih jauh Kasmini menjelaskan, Karang Taruna harus dapat merangkul generasi muda yang potensial agar bisa berperan aktif untuk kemajuan Pekon, Posyandu yang aktif melayani warga lansia, ibu hamil dan anak-anak balita.
” Pemerintah juga tidak tinggal diam apabila ada potensi usaha dimasyarakat yang bisa berpengaruh untuk kemajuan Pekon, apabila terkendala modal Pemerintah siap membantu.” Pungkasnya.
Red